Ibadah Penelaahan Alkitab Sosial bagi Pelayan Khusus pada Rabu, 23 November 2022
BAHAN ALKITAB : Maleakhi 2 : 17-3:5
TEMA BULANAN : ” Firman Tuhan Allah, Berkuasa Memulihkan “
TEMA MINGGUAN : “Kedatangan Untuk Pemurnian”
Tepat Pukul 19.25 Menit, Ibadah Penelaahan Alkitab Sosial (PAS) dimulai dengan Penuntun Acara Pnt. Audy Sambuaga, S.Pd. Khadim dalam Ibadah ini adalah Pdt. Megania Sumilat Sembel, S.Th. Bagian alkitab yang menjadi bahan Penelaahan adalah dalam Maleakhi 2 : 17-3:5. Bacaan Alkitab yang menjadi bahan khotbah selang 27 November 2022 s.d 03 Desember 2022, sesuai dengan Menjabarkan Trilogi Pembangunan Jemaat,
Setelah Khadim menyampaikan Alasan Pemilihan Tema dan Pembahasan Tematis, maka dilanjutkan dengan pembahasan dalam kelompok untuk tiga pertanyaan yaitu :
- Apa kita pelajari dari naskah ini tentang “Kedatangan Tuhan yang Memurnikan ?
- Menurut saudara apa yang perlu dimurnikan dalam kehidupan pelayanan gereja di era penantian Kedatangan Tuhan ?
- Bagaimana peran gereja untuk terus menjaga kemurnian hidup umat menjelang Kedatangan Tuhan kembali ?
Beberapa hasil pembahasan dari diskusi seputar 3 pertanyaan tadi yaitu :
- Kedatangan Tuhan yang memurnikan ; Kedatangan Kristus kembali ke dunia akan disertai dengan tindakan pemurnian hidup manusia dari dosa. Pemurnian adalah suatu proses atau tindakan memurnikan. “Murni” artinya tidak bercampur dengan unsur lain, tulus, suci,belum mendapat pengaruh luar. Pemurnian di sini berkaitan dengan maksud kedatangan Tuhan kembali untuk menghakimi umatNya. Memurnikan berarti memisahkan yang setia dan tidak setia. tidak ada celah kata Pnt. Audy Sambuaga, S.PD
- Apa yang perlu dimurnikan : Menurut Pnt. Winda Sembel bahwa realitas saat ini menunjukkan bahwa bagi sebagian orang Ibadah dilakukan hanya sekedar rutinitas, Melakukan pelayanan bukan dengan hati yang tulus, jadi yang terutama adalah hati yang tulus. Kemurnian hati akan menuju pada ketaatan dan kesetiaan. karena itu jagalah hatimu dengan segala kewaspadaaan karena dari situlah terpancar kehidupan (Amsal 4 : 23) tekan Pnt. Winda Sembel.
Juga ditambahkan oleh Pnt. Audy Sambuaga, S.Pd. “Bukan hanya hati yang perlu dimurnikan tapi juga pikiran”. Sering kita berprasangka buruk terhadap orang lain. sehingga menghambat kita untuk melayani.
- Bagaimana Peran gereja untuk terus menjaga kemurnian hidup umat menjelang Kedatangan Tuhan kembali ?. ayat 15 “Jagalah dirimu” demikian dikatakan Dkn. Tirone Manitik. selanjutnya ditambahkan Pnt. Sandra : Jaga diri dalam pikiran, perkataan dan perbuatan, karena ketika watunya Tuhan datang, tidak ada nego. karena itu kita harus berperan sesuai dengan kehendak Tuhan. “Orang yang nda ba dengar / kabal pasti akan dihukum “. Yang kita cari adalah kehidupan kekeal. Tujuan imanmu adalah keselamatan jiwa. janganlah pikiran, perkataan dan perbuatan menjadi batu sandungan bagi orang lain. Kita harus memohon hikmat Tuhan agar menjaga diri, mulut dan hati kita. tutur Pnt. Sandra Sekeon, S.Pd.
- Dkn Silvana Longkutoy juga menambahkan bahwa torang perlu menjaga kemurnian hati jadi berjaga-jagalah. sementara itu Pdt. Ventje Timbuleng, S.Th menuturkan bahwa Kita harus tetap berdoa, berjaga dan bekerja, agar kita punya pengendalian diri yang kuat. Termasuk ketika di bulan Desember ini omzet kurang sementara kebutuhan besar. Hendaklah mulut, pikiran, hati sejalan. Jika pikiran benar maka perbuatan akan benar tandasnya. Dalam ayat 3 bagian Alkitab inidikatakan Ia mentahirkan orang Lewi. Sasaran utama adalah Pelayan, Pemimpin supaya hidup benar di hadapan Tuhan, memberi persembahan yang baik. Karya harus benar. Ketika ada godaan berpatokan pada Firman. Hendaknya takut akan Tuhan. Seorang hakim dalam persidangan berkata “Semoga mulut dan hatimu sejalan “. Firman Tuhan di taruh di hati, di mulut dan di pikiran, maka tindakan akan selalu dalam kontrol Firman Tuhan. Kita harus bertekad untuk berjaga-jaga dalam iman dan firman. Bagaimana caranya ” Baca Alkitab Setiap Hari “. karena Firman itu kekuatan yang menyelamatkan. Tekunlah membaca Firman Tuhan.
Ibadah ini boleh berjalan dengan baik. dihadiri oleh Pdt. Megania Sembel, S.Th sebagai khadim, Pnt. Audy Sambuaga, S.Pd – Penuntun acara, Pdt. Ventje Timbuleng, S.Th, Pnt. Meydie Sambuaga, Pnt. Veky Sepang, Dkn. Silvana Longkutoy, Pnt. Winda Sembel, Pnt. Syalom Talumewo, Dkn Seska Makangiras, Pnt. Sandra Sekeon, Dkn. Tirone Manitik, Dkn Jein Moniung. Selesai ibadah dilanjutkan dengan Informasi dari Ketua BPMJ Pdt. Ventje Timbuleng, S.Th. didalamnya menyampaikan undangan bagi seluruh pelayan khusus dalam Ibadah Menyambut Natal dan Perjamuan Kudus Wilayah Langowan Dua yang akan dilaksanakan di Jemaat Nafiri Tempang pada Minggu, 27 November 2022. Sambil mendengarkan informasi semua yang hadir menikmati pelayanan yang sudah disiapkan oleh Kel. Pnt/Dkn Nender Moniung. Tetap Semangat.. Tuhan Yesus Memberkati